Dijuluki ‘Queenie’ dan ‘Madame St. Clair’, Stephanie St. Clair (1897-1969) adalah salah satu pemeras paling terkenal di Harlem pada awal abad ke-20. Dikenal karena semangat kewirausahaannya yang sungguh-sungguh, St. Clair menjalankan permainan angka ilegal yang menguntungkan, meminjamkan uang, dan dengan paksa menagih utang, hingga menjadi multi-milioner dengan uang saat ini. Selain itu, St Clair menolak intimidasi Mafia, mengecam polisi yang korup dan sampai dia meninggal, berkampanye untuk hak-hak Afrika-Amerika. Jadi siapakah Stephanie St. Clair? Mari mengenal sosok legenda Stephanie St. Clair yang dijuluki ‘Ratu Angka’.
Latar Belakang Kehidupan Stephanie St. Clair Yang Misterius
Stephanie St. Clair adalah seorang tokoh yang dikenal karena perannya dalam dunia kejahatan di Amerika Serikat pada awal abad ke-20.
Meskipun terkenal sebagai penjahat, banyak informasi tentang latar belakang kehidupannya yang masih menjadi misteri.
Tanggal lahir Stephanie St. Clair tidak pasti, tetapi ia diyakini lahir pada sekitar tahun 1886 atau 1887. Dia dikatakan berasal dari sebuah pulau di Laut Karibia, mungkin Saint-Marc, Haiti. Namun, ada juga klaim yang mengatakan bahwa dia berasal dari Martinique.
Stephanie St. Clair pindah ke Amerika Serikat pada awal abad ke-20, dan ia akhirnya menetap di Harlem, New York City.
Dia menjadi salah satu pemimpin dalam dunia perjudian ilegal dan bisnis prostitusi di daerah tersebut.
Ia juga dikenal dengan sebagai “Queen of Numbers” karena dia mengendalikan bisnis judi angka di Harlem.
Stephanie St. Clair berhasil membangun kekayaan besar dari bisnis ini dan memiliki banyak pengikut dan pelanggan setia.
Selain bisnisnya yang ilegal, Stephanie St. Clair juga dikenal karena keterlibatannya dalam kegiatan sosial dan politik. Dia berjuang melawan korupsi polisi dan mendukung hak-hak warga Afrika-Amerika.
Banyak aspek kehidupan pribadi Stephanie St. Clair yang tetap misterius. Informasi tentang keluarganya, seperti suami dan anak-anaknya, masih belum pasti.
Selain itu, sedikit yang diketahui tentang kehidupan pribadinya di luar dunia kejahatan.
Salah satu konflik terbesar dalam kehidupan Stephanie St. Clair adalah persaingannya dengan penjahat terkenal Dutch Schultz.
Mereka bersaing untuk mengendalikan bisnis perjudian dan prostitusi di wilayah Harlem, dan konflik ini sering berujung pada kekerasan.
Setelah menghadapi tekanan dari penegak hukum dan persaingan bisnis yang semakin sengit, Stephanie St. Clair akhirnya pensiun dari dunia kejahatan pada tahun 1935 dan menghabiskan sisa hidupnya dalam relatif obskuitas.
Informasi tentang Stephanie St. Clair masih terbatas, dan banyak aspek kehidupannya yang masih menjadi misteri. Dia adalah salah satu tokoh menarik dalam sejarah kejahatan Amerika Serikat yang menunjukkan bagaimana seseorang bisa membangun kekayaan dan pengaruh di tengah-tengah lingkungan yang keras pada masanya.
Sebagian Besar Mengenal Sebagai Orang Jahat
Stephanie St. Clair memang dikenal sebagai seorang penjahat dalam sejarah Amerika Serikat. Seperti yang sudah dituliskan di atas ia terlibat dalam bisnis perjudian ilegal dan prostitusi di wilayah Harlem, hingga mendapat julukan “Queen of Numbers” dan terlibat dalam konflik dengan penjahat lainnya, seperti Dutch Schultz.
Meskipun Stephanie St. Clair memiliki beberapa pengikut dan pendukung dalam komunitas Harlem, ia masih dianggap sebagai penjahat oleh pihak berwenang dan masyarakat umum pada zamannya.
Namun, penting juga untuk diingat bahwa dalam beberapa kasus, individu yang terlibat dalam kejahatan juga dapat memiliki aspek-aspek kehidupan mereka yang lebih kompleks dan bisa terlibat dalam kegiatan sosial atau politik yang bertujuan untuk mendukung hak-hak warga kulit hitam dan melawan korupsi polisi.
Mendirikan Bisnis Judi Ilegal
Stephanie St. Clair dikenal karena mendirikan dan mengendalikan bisnis judi ilegal, terutama bisnis judi angka, di wilayah Harlem, New York City, pada awal abad ke-20.
Dia membangun kekayaan besar dari bisnis ini dan berhasil mengumpulkan banyak pengikut dan pelanggan setia.
Bisnis judi angka adalah salah satu bentuk perjudian ilegal yang populer pada masa itu, di mana orang bertaruh pada kombinasi angka yang akan ditarik dalam hasil undian harian.
Stephanie St. Clair memiliki pengaruh yang signifikan dalam bisnis judi ilegal di Harlem dan sering kali bersaing dengan penjahat lainnya, seperti Dutch Schultz, dalam memperebutkan kendali atas bisnis tersebut. Konflik yang sering berujung pada kekerasan.
Meskipun bisnisnya ilegal, Stephanie St. Clair juga dikenal karena memainkan peran dalam melawan korupsi polisi dan berjuang untuk hak-hak warga Afrika-Amerika di Harlem.
Namun, aktivitas utamanya tetap terkait dengan bisnis judi ilegal.
Sosok yang Berani Melawan Mafia
Pada awal abad ke-20, Stephanie St. Clair adalah sosok yang berani dan tegas dalam melawan pengaruh mafia.
Dia adalah salah satu dari sedikit individu yang berani menentang kelompok-kelompok mafia yang beroperasi di wilayah tersebut.
Beberapa alasan mengapa dia menjadi sosok yang berani melawan mafia adalah sebagai berikut:
- Melawan Penindasan
Stephanie St. Clair melihat banyak tindakan penindasan dan eksploitasi yang dilakukan oleh mafia terhadap penduduk Harlem, terutama warga kulit hitam. Dia memutuskan untuk melawan praktik-praktik semacam itu demi keadilan dan hak-hak warga lokal.
- Memimpin Perlawanan
Stephanie St. Clair memimpin perlawanan melawan mafia, terutama melalui usahanya untuk mengendalikan bisnis judi angka di wilayah tersebut.
Dia tidak hanya melawan upaya mafia untuk mengambil alih bisnis tersebut, tetapi juga melibatkan pengadilan dalam pertempuran hukum melawan praktik mafia.
- Melawan Dutch Schultz
Salah satu konflik terbesar dalam kehidupan Stephanie St. Clair adalah persaingannya dengan penjahat terkenal Dutch Schultz.
Mereka bersaing untuk mengendalikan bisnis perjudian dan prostitusi di wilayah Harlem, dan Stephanie St. Clair berani melawan Schultz meskipun risiko besar yang terkait dengan itu.
- Menggunakan Media
Stephanie St. Clair juga menggunakan media massa dan wawancara publik untuk mengungkapkan ketidaksetujuannya terhadap mafia dan praktik-praktik ilegal yang dilakukan oleh mereka.
Hal ini membantunya mendapatkan perhatian publik dan mendukungan dalam perjuangannya.
Meskipun dia adalah seorang penjahat yang terlibat dalam berbagai kegiatan ilegal, Stephanie St. Clair juga memiliki sisi lain di mana dia berani melawan mafia demi melindungi komunitasnya dan memperjuangkan hak-hak mereka.
Karena itulah, dia sering dianggap sebagai sosok yang berani dalam melawan pengaruh mafia di Harlem pada zamannya.
Dikenal dengan Kebijakan ‘The Policy Racket’
Stephanie St. Clair dikenal karena mengendalikan bisnis perjudian ilegal yang dikenal sebagai “The Policy Racket” atau “The Numbers Racket”.
Kebijakan ini adalah bentuk perjudian angka yang sangat populer pada masa itu, di mana orang bertaruh pada kombinasi angka yang akan ditarik dalam hasil undian harian.
Sistem ini mirip dengan lotre, tetapi tanpa izin resmi dari pemerintah.
Ada beberapa poin penting tentang kebijakan atau policy racket ini yang dikendalikan oleh Stephanie St. Clair. Apa saja?
- Bisnis yang Menguntungkan
Bisnis kebijakan adalah salah satu bisnis perjudian ilegal yang paling menguntungkan pada masanya. Stephanie St. Clair berhasil membangun kekayaan besar dari bisnis ini, dan pendapatan yang diperolehnya sangat besar.
- Pengaruh di Harlem
Stephanie St. Clair menjadi salah satu pemimpin dalam bisnis kebijakan di Harlem. Dia mengendalikan operasi judi angka dan memiliki banyak pengikut dan pelanggan setia.
- Persaingan dengan Mafia
Stephanie St. Clair sering bersaing dengan kelompok mafia yang mencoba mengambil kendali atas bisnis kebijakan di Harlem. Konflik ini kadang-kadang berujung pada kekerasan.
- Keadilan Sosial
Meskipun bisnisnya ilegal, Stephanie St. Clair juga dikenal karena berjuang melawan korupsi polisi dan berusaha untuk melindungi hak-hak warga kulit hitam di Harlem.
Dia menggunakan sebagian dari pendapatannya untuk membantu komunitasnya dan berperan dalam beberapa kegiatan sosial dan politik.
Meskipun bisnis kebijakan adalah ilegal, Stephanie St. Clair adalah salah satu figur yang berani dalam melawan mafia dan melindungi komunitasnya.
Dia juga menjadi ikon dalam sejarah Harlem dan mendapat banyak dukungan dari masyarakat setempat.